Terungkap! Fakta Lain dari Perjamuan Terakhir dan Pengkhianatan Yudas Iskariot
Sumber: jawaban channel

Fakta Alkitab / 23 March 2024

Kalangan Sendiri

Terungkap! Fakta Lain dari Perjamuan Terakhir dan Pengkhianatan Yudas Iskariot

Claudia Jessica Official Writer
614

Tahukah Anda bahwa cinta akan uang telah menjadi bagian dari karakter Yudas Iskariot sebelum ia menjadi murid Yesus? Lalu mengapa Yudas Iskariot dipercaya sebagai bendahara dalam kelompok Yesus mau mengambil langkah tragis untuk menjual guru dan penebusnya?

Yesus dan Murid-murid Masuk ke Yerusalem

Kedatangan Yesus ke Yerusalem merupakan salah satu peristiwa penting dalam kisah menjelang perjamuan terakhirnya. Peristiwa ini terjadi pada perayaan Paskah Yahudi, sebuah festival yang dirayakan oleh umat Yahudi untuk memperingati pembebasan mereka dari perbudakan di Mesir kuno.

Sebelum kedatangannya ke Yerusalem, Yesus telah melakukan banyak mukjizat dan mengajar di Galilea dan wilayah sekitarnya. Hal ini membuat banyak orang menganggapnya sebagai Mesias yang dinanti-nantikan.

Saat Yesus dan murid-murid mendekati kota, banyak orang berkumpul untuk menyambut kedatangan-Nya. Kedatangan Yesus menyebabkan kegemparan di antara penduduk Yerusalem. Banyak yang berharap bahwa Dia akan memulai pemberontakan dengan melawan kekuasaan romawi dan mendirikan kerajaan politik di bumi.

Namun, rencana Allah untuk Yesus jauh lebih besar dan melampaui harapan-harapan manusia, karena Dia datang untuk menyelamatkan umat-Nya dari dosa.

Bendahara Kelompok

Sebagai salah satu murid Yesus Yudas iskariot memiliki tugas dan tanggung jawab yang sama dengan murid-murid yang lain dalam mengikuti ajaran dan pelayanan Yesus.

Yudas memiliki tugas lebih sebagai bendahara kelompok yang bertanggung jawab atas keuangan dan barang-barang yang digunakan oleh kelompok tersebut (Yohanes 12: 4-6).

Tetapi, Yudas Iskariot, salah satu dari murid-murid Yesus mengajukan pertanyaan. Katanya, “Mengapa minyak narwastu ini tidak dijual 300 dinar dan uangnya diberikan kepada orang miskin?

Namun sesungguhnya, hal itu bukan karena Yudas peduli terhadap orang miskin. Melainkan Yudas ingin mengambil uang tersebut dan mencurinya. Yudas diketahui sering mencuri uang yang disimpan dalam kas yang dipercayakan kepadanya.

Dalam ayat tersebut, terdapat catatan bahwa Yudas Iskariot mengkritik pengeluaran besar yang dilakukan Maria untuk meminyaki Yesus dengan minyak narwastu yang mahal. Dia berpendapat bahwa minyak tersebut seharusnya dijual dengan harga yang tinggi dan uangnya diberikan kepada orang-orang miskin.

Sebelum perjamuan terakhir, Yesus memberikan pengajaran penting kepada murid-muridNya tentang perumpamaan hamba yang setia dan nubuatan pengkhianatan yang akan datang (Lukas 22:14-38).

Apa yang terjadi setelahnya? Saksikan selengkapnya di YouTube Jawaban Channel berjudul Fakta Alkitab: Fakta Lain dari Perjamuan Terakhir dan Pengkhianatan Yudas Iskariot atau berikut ini:

Sumber : jawaban channel
Halaman :
1

Ikuti Kami